Duramycin 72-200 Dosage For Goats

Duramycin 72-200 dosage for goats – Duramycin 72-200, an indispensable medication for goats, demands attention as we delve into its precise dosage recommendations, unravel its administration intricacies, and explore its potential side effects and interactions. Embark on this informative journey to ensure the well-being of your prized goats.

Understanding the optimal dosage of Duramycin 72-200 is paramount for effective treatment. This comprehensive guide meticulously Artikels the appropriate dosage range based on body weight, ensuring optimal efficacy while minimizing adverse reactions.

Duramycin 72-200: General Overview

Duramycin 72-200 adalah antibiotik spektrum luas yang digunakan untuk mengobati infeksi bakteri pada kambing. Ini efektif melawan berbagai bakteri gram positif dan gram negatif, termasuk Staphylococcus aureus, Streptococcus pneumoniae, dan Escherichia coli. Duramycin 72-200 terdiri dari campuran tylosin fosfat dan tylosin tartrat, yang bekerja dengan menghambat sintesis protein bakteri.

Duramycin 72-200 harus disimpan di tempat yang sejuk dan kering, terlindung dari cahaya. Umur simpannya adalah 24 bulan.

Dosage Recommendations for Goats

Dosis Duramycin 72-200 yang direkomendasikan untuk kambing adalah 5-10 mg/kg berat badan, diberikan secara intramuskular atau subkutan.

Berat Badan (kg) Dosis (mL)
10-20 0,5-1,0
21-30 1,1-1,5
31-40 1,6-2,0
41-50 2,1-2,5

Administration Guidelines

Duramycin 72-200 dosage for goats

Duramycin 72-200 harus diberikan secara intramuskular atau subkutan. Untuk pemberian intramuskular, suntikan pada otot yang tebal, seperti otot paha. Untuk pemberian subkutan, suntikan pada jaringan subkutan yang longgar, seperti di belakang bahu.

Sebelum memberikan Duramycin 72-200, pastikan untuk membersihkan tempat suntikan dengan alkohol. Gunakan jarum yang tajam dan steril, dan jangan menyuntikkan lebih dari 10 mL pada satu tempat suntikan.

Potential Side Effects and Monitoring

Duramycin 72-200 dosage for goats

Efek samping yang paling umum dari Duramycin 72-200 adalah reaksi di tempat suntikan, seperti nyeri, pembengkakan, dan kemerahan. Efek samping lain yang mungkin terjadi termasuk diare, muntah, dan kehilangan nafsu makan.

Jika terjadi reaksi yang merugikan, hentikan pemberian Duramycin 72-200 dan konsultasikan dengan dokter hewan. Kambing harus dipantau secara ketat setelah pemberian Duramycin 72-200, terutama selama 24 jam pertama.

Interactions with Other Medications: Duramycin 72-200 Dosage For Goats

Duramycin 72-200 dapat berinteraksi dengan beberapa obat lain, termasuk eritromisin, lincomycin, dan kloramfenikol. Interaksi ini dapat meningkatkan risiko efek samping atau mengurangi efektivitas Duramycin 72-200.

Selalu konsultasikan dengan dokter hewan sebelum memberikan Duramycin 72-200 bersama dengan obat lain.

Withdrawal Periods and Meat Safety

Masa henti Duramycin 72-200 pada kambing adalah 28 hari. Ini berarti bahwa kambing tidak boleh disembelih untuk diambil dagingnya dalam waktu 28 hari setelah pemberian Duramycin 72-200 terakhir.

Mengonsumsi daging kambing yang diobati dengan Duramycin 72-200 sebelum akhir masa henti dapat menyebabkan residu obat dalam daging. Hal ini dapat menimbulkan risiko kesehatan bagi manusia yang mengonsumsi daging tersebut.

Answers to Common Questions

What is the recommended route of administration for Duramycin 72-200 in goats?

Duramycin 72-200 is typically administered intramuscularly in goats, ensuring optimal absorption and distribution throughout the body.

What are the potential side effects of Duramycin 72-200 in goats?

While generally well-tolerated, Duramycin 72-200 may occasionally cause injection site reactions, such as swelling or pain. In rare cases, allergic reactions may occur.

How often should goats be monitored after Duramycin 72-200 administration?

Closely monitor goats for at least 30 minutes after Duramycin 72-200 administration to promptly address any adverse reactions.